Tips Memadupadankan Dasi Kantor agar Terlihat Lebih Keren

Cara memasang dasi kantor sebenarnya cukup mudah dan bisa dipelajari dalam waktu singkat. Tapi, memilih dasi kantor yang tepat untuk dikenakan adalah yang kadang-kadang sulit bagi sebagian laki-laki. Mengapa? Karena beberapa laki-laki cenderung “buta warna” alias tidak pandai dalam memadupadankan antara pakaian dengan dasi atau sebaliknya antara dasi dengan pakaian.

Jadi, jangan heran kalau lihat banyak laki-laki yang punya tampang oke tapi kelihatan tidak maksimal karena tidak pandai dalam memilih pakaian atau tidak pandai memadupadankan setelan yang mereka kenakan. Bahkan, ada laki-laki yang terkesan serampangan karena pakaian yang dikenakannya nggak match sama sekali.

Sumber kesalahannya sering terjadi bukan ketika mereka memilih dasi untuk dikenakan, melainkan kesalahan yang sering terjadi terletak pada saat membeli dasi. Banyak laki-laki membeli dasi yang tidak cocok dengan koleksi pakaian mereka. Dengan kata lain, mereka tidak menggunakan koleksi pakaian sebagai bahan pertimbangan dalam memilih/membeli dasi.

Intinya adalah, ketika memilih dasi untuk dibeli, ingatlah untuk mencocokkan dasi dengan pakaian Anda. Bukan sebaliknya, mencocokkan pakaian dengan dasi Anda.

Jadi, sebisa mungkin, hindari membeli dasi karena dasi tersebut terlihat menarik atau keren. Namun, belilah dasi karena memang terlihat proporsional dengan tubuh Anda, serta punya pola dan warna yang cocok dengan setelan Anda, baik itu kemeja maupun jas. 

Mencocokkan dasi dengan kemeja dan jas tidak seperti rumus kimia yang sulit dan ribet. Yang diperlukan hanyalah pemahaman dasar mengenai proporsi, pola, dan warna. Itu saja!

Tips mencocokkan dasi kantor dengan pakaian

Langkah pertama, mulailah dengan memilih kemeja dan setelan atau jas yang akan Anda kenakan hari ini. Setelah itu, pilihlah beberapa dasi yang terlihat memiliki aksen fleksibel yang bisa membuat pakaian yang Anda kenakan tampak cocok atau terlihat jadi lebih menarik. Agar bisa memilih dasi yang paling tepat, Anda juga perlu mempertimbangkan beberapa poin di bawah ini.

Pilihlah dasi dengan proporsi yang tepat. Proporsi dasi berkaitan dengan lebar dan panjang dasi. Ukuran tersebut harus disesuaikan dengan bentuk dan tinggi tubuh pemakai. Kalau Anda punya tubuh yang besar dan menggunakan jas berukuran besar serta lebar, maka akan lebih cocok jika diseimbangkan dengan dasi yang lebar serta panjangnya mencapai gesper (sabuk).

Sebaliknya, kalau Anda adalah laki-laki yang punya tubuh kecil atau tidak terlalu tinggi, maka Anda harus mencari dasi yang ukurannya tidak terlalu besar dan tidak terlalu panjang (slim dan berukuran lebih pendek dibandingkan dengan dasi orang yang punya tubuh tinggi dan besar).

Dalam memilih warna, ada dua faktor yang bisa membantu kita memilih warna yang tepat dua faktor tersebut adalah:

Pilihlah dasi yang sewarna dengan jas. Atau bisa juga dipilih berdasarkan gradasi warna kemeja dan jas. Atau warna alami Anda (kulit/mata/rambut).

Faktor yang kedua adalah pemilihan warna kontras. Metode ini lebih cocok diterapkan jika Anda ingin tampil lebih mencolok dan menarik. Contohnya, Anda bisa memilih dasi berwarna merah terang untuk kemeja berwarna terang seperti kemeja putih misalnya. Atau memilih dasi berwarna biru gelap maupun hitam untuk dipadupadankan dengan kemeja putih/jas hitam.