PGN Anti Korupsi - Dirut PGN Jabarkan Komitmen Perusahaan

PGN Anti Korupsi - PGN atau Perusahaan Gas Negara adalah badan usaha milik negara yang memiliki kewenangan untuk menyalurkan gas bumi untuk kepentingan berbagai segmen masyarakat mulai dari untuk keperluan rumah tangga, usaha, industri hingga untuk moda transportasi termasuk juga untuk keperluan sektor komersil.

Demi meningkatkan pelayanan kepada para pelanggan terutama yang berasal dari pelanggan rumah tangga maka PGN berkomitmen untuk melakukan beberapa pembenahan seperti yang disampaikan oleh Direktur Utama (Dirut) PGN, Hendi Prio Santoso.

Menurut Dirut PGN tersebut pelanggan terbesar PGN adalah rumah tangga sehingga untuk ke depannya dari pihak PGN sendiri akan memfokuskan diri untuk menambah pelanggan gas dari sektor rumah tangga. Untuk bisa menjaring pelanggan baru ini PGN disebut oleh Hendi Prio Santoso sudah memiliki beberapa rencana dan salah satu rencana mereka adalah dengan mengembangkan jaringan gas secara sendiri untuk rumah tangga. 

Jadi segala hal yang berkaitan dengan modal, investasi dan lain sebagainya untuk dananya sendiri berasal dari dana PGN. Hendi Prio Santoso juga menambahkan bila ini sudah dilakukan oleh PGN di sejumlah wilayah di tanah air mulai dari Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Lebih lanjut lagi PGN disebutnya juga akan fokus untuk melakukan perluasan pelanggan baru baik itu yang berada di wilayah eksisting maupun di wilayah baru yang sebelumnya masih belum terjangkau oleh jaringan. Selain itu PGN juga berencana untuk melakukan pioneering yang berupa clustering CNG. Ini sudaj diterapkan oleh PGN di Semarang di mana gas yang disalurkan untuk para pelanggan rumah tangga di wilayah Tambak Sari berupa CNG yang diangkut menggunakan truk dari Jatim.

Tidak cukup sampai disitu, disinggung juga oleh sang Dirut bahwa PGN akan melakukan sinergi dengan Kementerian ESDM yang sudah mmeberikan penugasan secara resmi untuk mengelola dan mengoperasikan jaringan gas yang diperuntukkan untuk 43.334 pelanggan rumah tangga di 11 kota/kabupaten. Penugasan ini diserahkan langsung oleh Sudirman Said yang menjabat sebagai Menteri ESDM pada 19 Agustus 2015 yang lalu.